Mampu Beryukur, Itulah Sejatinya Nikmat dalam Hidup
Oleh: Mochamad Efendi
Gaes, jika kita mampu bersyukur dalam segala hal, itulah sejatinya nikmat dalam hidup. Sesungguhnya, Allah sudah menjamin setiap jiwa yang hidup rezekinya masing-masing. Kita berikhtiar atau bekerja sejatinya adalah ibadah, bukan yang mendatangkan rezeki. Jadi tidak usah takut ataupun khawatir selama kita masih hidup rezeki kita dijamin oleh Yang Maha Pemberi Rezeki. Kewajiban kita adalah berikhtiar dan mensyukuri setiap nikmat yang datang dalam hidup kita.
Gaes, Jangan hanya sibuk mencari yang bukan rezeki kita, sehingga lupa bersyukur atas nikmat yang ada didepan mata yang bisa kita nikmati. Ibaratnya ada hidangan tersedia di meja makan tapi kita sibuk mencari apa yang tidak tersedia padahal nilainya tidak seberapa dibandingkan dengan semua nikmat yang sudah ada. Kita tidak bisa mensyukuri yang sudah ada hanya karena mengejar keinginan yang tidak seberapa.
Dan jangan pula suka membanding-bandingkan dengan nikmat yang diterima oleh orang lain sehingga kita lupa mensyukuri nikmat yang menjadi rezeki kita. Sering rumput tetangga terlihat lebih hijau, padahal apa yang nampak indah belum tentu itu nikmat yang sejati, karena itu adalah bukan milik kita tapi orang lain. Bahkan apa yang kita miliki jauh lebih nikmat dan tidak ternilai harganya jika kita mampu mensyukurinya.
Gaes, saat kita sakit atau ditimpa masalah, mengeluh bukan solusinya. Perlu kita menyadari bahwa itulah bukti cinta Allah Yang Maha Pengasih dan Penyayang yang ingin menguji hambaNya agar belajar sabar dan mau mendekat kepadaNya dalam sholat. Sungguh, nikmat saat kita mampu sholat taubat, menyadari semua kesalahan yang sudah tercipta dalam hidup kita. Mohon ampun kepadaNya atas segala khilaf dan salah. Yakinlah jika kita sungguh-sungguh bertaubat, Allah akan mengampuni kita karena Dia Maha Penerima Taubat.
Dengan sholat hajat kita bisa sampaikan keinginan kita untuk mendapatkan solusi terbaik atas permasalahan yang sedang kita hadapi. Dalam keheningan malam, hati terasa tenang dan tentram dalam sholat tahajud dan itulah sejatinya nikmat dalam hidup bukan banyaknya harta atau tingginya jabatan. Namun saat hati pandai mensyukuri setiap nikmat yang menjadi rezeki kita dan saat hati terasa dekat kepada Yang Maha Pemberi Rezeki, itulah sejati nikmat dalam hidup. []
Posting Komentar untuk "Mampu Beryukur, Itulah Sejatinya Nikmat dalam Hidup "