Stop Berbohong agar Hidupmu Indah dan Berkah

 

Oleh: Mochamad Efendi

Mungkin suatu waktu kamu bisa membohongi orang lain, tapi tidak dirimu sendiri. Ingatlah  Allah Maha Tahu atas apa yang kau katakan dan apa yang tersimpan di dalam hati. Kebohongan yang tercipta hanya akan membuat hidupmu tidak tidak tenang. 

Kalau memang tidak pernah kuliah tidak usah mengarang cerita seolah-olah kamu pernah menempuh pendidikan di perguruan tinggi. Tidak usah malu untuk mengakui jika memang tidak mampu daripada berpura-pura bisa tapi tidak memiliki kemampuan. 

Sepandai-pandai tupai melompat akhirnya jatuh juga. Seorang yang suka berbohong pada akhirnya akan ketahuan. Gak usah buat ijazah palsu agar mereka yakin bahwa kamu pernah kuliah. Meskipun dibuat seperti aslinya pada akhirnya ketahuan. 

Hanya karena ingin dianggap baik seseorang terdorong untuk berbohong. Memasang wajah yang penuh kepura-puraan padahal bukan wajah aslinya. Sudahlah gaes, bersikap apa adanya dan jadilah diri kamu sendiri, itu lebih menyenangkan, dan. Kamu bisa melangkah ringan  tanpa beban.

Gaes, berhentilah berbohong jika ingin hidupmu tenang dan bahagia. Seorang pembohong hidupnya selalu was was karena takut kebohongannya terbongkar dan diketahui oleh orang lain. Dia terus terdorong melakukan satu kebohongan untuk menutupi kebohongan yang sebelumnya. Akhirnya kebohongan menjadi kebiasaan. Dan kamu akan dicap sebagai pembohong. Tentunya yang rugi diri kamu sendiri bukan. 

Gaes, kebiasaan berbohong membuat kamu tidak lagi dipercaya, meskipun kamu mengatakan yang benar. Sungguh menyakitkan saat kata-kata kita sudah tidak lagi dianggap. Ini akan menjadi penghalang bagi mu untuk meraih kesuksesan. Mencari pekerjaan butuh kepercayaan begitu pula jika mau buka usaha sendiri, kepercayaan adalah kunci meraih kesuksesan yang hakiki. 

Orang yang suka berbohong akan merugi dunia akhirat. Allah akan membalas kebohongan mu dengan adzab yang sangat pedih. Apalagi jika kebohongan itu merugikan banyak orang. Seperti yang dilakukan oleh banyak pemimpin saat ini, demi kekuasaan melakukan pencitraan yang tidak sesuai dengan fakta. Ingin dianggap berhasil menciptakan kebohongan demi kebohongan. Mengobral janji tapi tidak untuk ditepati, hanya untuk meraih simpati. Namun pada akhirnya ketahuan juga apalagi di zaman serba digital saat ini. Stop berbohong mulai dari sekarang agar hidupmu berkah dan indah.[]