Sekolah...? Buat apa..???

Oleh: Aqila Fahru (SMA BIMA Nganjuk)

SOEARA-PELADJAR.COM - Sering nggak sih gaes kita bertanya, buat apaan sih sekolah? Bangun subuh, mandi, berangkat pagi, sekolah sampe siang, langsung ekskul, habis itu masih ikutan les, pulang malem, sampe rumah masih belajar, terus tidur. Lelah? Iya.. Bosen? Mungkin sebagian kecil orang ada yang bilang nggak, tapi sebagian besar orang (terutama orang Indonesia) pasti ngomong capek, bosen, pengen bebas, dan lain sebagainya. Ngerasa kalau sekolah itu cuma sebagai beban. Lebih banyak orang memandang negatif sekolah. Sehingga banyak banget orang-orang yang nyia-nyiain masa sekolahnya, kaya males belajar, sering bolos sekolah, banyak maennya, lebih suka ngobrol kalau pas pelajaran, tidur, dan lain sebagainya. Dan ketika besar, kebanyakan orang yang punya kebiasaan kaya gitu pasti bakalan nyesel setelah mereka lulus sekolah. Iya atau iya??

Kalau kita nanya kenapa pada sekolah ke kebanyakan orang, pasti pada jawab pengen dapat pekerjaan lah, biar hidupnya mapan, biar penghasilannya bagus, dan hal-hal lain yang berkaitan dengan materi duniawi. Dan banyak banget dapat kita jumpai kecurangan-kecurangan yang dilakuin para siswa buat ngedapetin nilai ujian yang sesuai dengan harapannya, biar pengennya nanti kalo udah gede gampang dapet pekerjaan yang menjanjikan. Then, jalan pintas pun dipilih. Mencontek, membeli kunci jawaban, pergi ke dukun, dan lainnya. Bahkan ada di beberapa sekolah yang malahan memfasilitasi para siswanya untuk mencontek dengan memberi kunci jawaban kepada siswanya ketika ujian berlangsung. Naudzubillah…

Pengennya sih biar nilainya bagus-bagus sehingga dapat diterima di universitas terkemuka dan mendapatkan kemudahan untuk bekerja di perusahaan elite atau dapat posisi bagus di dalam pemerintahan. Dan akhirnya mereka-mereka ini melakukan segala cara agar mendapatkan apa yang mereka inginkan. Ibaratnya kaya orang yang tenggelam di lautan. Apapun yang dapat mereka raih dipermukaan, mereka raih. Tanpa melihat apakah benda itu sebenarnya bisa menolong mereka atau enggak. Ya, namanya orang kalau udah kepepet, cara apapun bakalan dilakuin. Ditambah lagi dengan kondisi sistem pemerintahan negeri ini yang mau nggak mau menuntut kita agar bisa mendapatkan materi sebanyak banyaknya agar dapat melangsungkan kehidupan. Dan mereka ngelakuin itu dengan cara apapun tanpa pandang bulu.

Oke, balik lagi ke topik awal. Sebenarnya buat apa sih kita capek-capek sekolah? Ketika kita menyadari ya gaes, sebenarnya sekolah itu sangat penting dan sangat menguntungkan lho gaes… ‘menguntungkannya’ gak cuma di dunia aja, tapi juga di akhirat. Ada sebuah hadis yang menerangkan tentang keuntungan menuntut ilmu :


مَنْ أَرَا دَالدُّنْيَا فَعَلَيْهِ بِا لْعِلْمِ، وَمَنْ أَرَادَالْاآخِرَةَ فَعَلَيْهِ بِالْعِلْمِ، وَمَنْ أَرَادَهُمَا فَعَلَيْهِ بِالْعِلْمِ

Artinya : ”Barang siapa yang menghendaki kehidupan dunia maka wajib baginya memiliki ilmu, dan barang siapa yang menghendaki kehidupan Akherat, maka wajib baginya memiliki ilmu, dan barang siapa menghendaki keduanya maka wajib baginya memiliki ilmu”. (HR. Turmudzi)

Satu lagi gaes, yang terpenting dari menuntut ilmu, bahwa menuntut ilmu itu hukumnya WAJIB. Jadi kalau kita nggak menuntut ilmu, Allah bisa murka. Naudzubillah.. nah, ada sebuah hadis yang menjelaskan tentang pentingnya kita untuk menuntut ilmu :

طَلَبُ الْعِلْمِ فَرِيْضَةٌ عَلَى كُلِّ مُسْلِمٍ وَمُسْلِمَةٍ

Artinya : ”Mencari ilmu itu adalah wajib bagi setiap muslim laki-laki maupun muslim perempuan”. (HR. Ibnu Abdil Barr)

Dan ternyata menuntut ilmu itu ternyata enggak cuma buat yang masih muda-muda aja. Bahakan yang sudah sepuh-sepuh (tua) gitu juga masih diwajibkan untuk menuntut ilmu. Ilmu itu penting banget gaes, karena ilmu itu bakalan menjaga kita. Menjaga baik dari sisi ruhaniyah maupun jasmaniyah. dimanapun dan kapanpun. Nggak ada salahnya untuk semangat dalam menuntut ilmu, walaupun batang umur sudah terlampau setengah abad bahkan lebih. Ada sebuah hadis yang berbunyi :

أُطْلُبِ الْعِلْمَ مِنَ الْمَهْدِ إِلَى الَّلحْدِ

Artinya : ”Carilah ilmu sejak dari buaian hingga ke liang lahat”. (Al Hadits)

Jadi ya gaes.. bersemangatlah dalam menuntut ilmu. Jangan mudah patah semangat. Menuntut ilmu itu baik untuk diri kita sendiri dan juga dapat menebarkan kebaikan kepada orang lain. Hasil dari menuntut ilmu itu juga akan kita rasakan sendiri. Maksimalkan diri kita dalam menuntut ilmu. Carilah ilmu itu hanya untuk mencari ridha Allah semata. Dengan begitu Allah akan memudahkan jalan kita dalam menuntut ilmu dan jalan menuju syurga-Nya. Wallahu A’lam. Semoga bermanfaat ^_^. (ar)